Apa itu depresi?
Depresi adalah sebuah karakteristik keadaan pikiran oleh mood negatif, tidak semangat, kehilangan untuk menjalani aktivitas seperti biasa, pikiran negatif tentang diri sendiri dan masa depan yang tidak realistis, pesimis, dan penarikan diri dari kehidupan sosial.(The Cambridge Dictionary of Psychology)
Lalu apa penyebab depresi?
Beberapa faktornya terdapat dari peristiwa-peristiwa dalam kehidupan, seperti trauma, penyakit fisik, masalah dalam hubungan, dan masalah ekonomi juga dapat memicu depresi.(Encyclopedia of Psychology)
Sebenarnya masih banyak lagi faktor yang dapat menyebabkan depresi, sebagai contoh ialah ada siswi SMA yang cukup populer disekolahnya, dan dikenal sebagai siswi yang cerdas selalu mendapat ranking teratas dikelasnya, tetapi ia dihadapi oleh kenyataan bahwa ia tidak lulus Ujian Nasional yang menyebabkan batinnya sangat tertekan ditambah omongan-omongan dari orang sekitar yang heran bahkan merendahkan masa sih siswi cerdas sepertinya tidak lulus Ujian nasional? hal-hal seperti inilah yang dapat menjadi faktor bahwa siswi tersebut dapat mengalami depresi.
Analisis depresi.
Menurut teori psikoanalitik klasik, depresi merupakan akibat dari kehilangan seseorang melaluikematian atau ditinggalkan seseorang dan beralih perasaan pada seseorang dari kemarahan hingga kebencian mendalam. Pada teori behaviorisme, depresi terkait antara kejadian yang negatif seperti kematian orang yang dicintai, akhir dari sebuah hubungan, atau kehilangan pekerjaan. Teori kognitif menyatakan bahwa orang yang depresi mencari berbagai cara untuk merusak pikirannya, termasuk menyalahkan diri bila ada yang salah, dengan fokus pada sisi negatif dari peristiwa, dan pesimis. (Encyclopedia of Psychology)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar